30 April 1952 |
| Lahir di Madiun, Jawa Tmur |
1958 | 6 tahun | Masuk sekolah (SD) |
1964 | 12 tahun | Tamat Sekolah Dasar |
1966 | 14 tahun | Siswo Sudharmo, ayahanda Jerimia Rim meninggal dunia |
1967 | 15 tahun | Tamat dari SMP Negeri IV Madiun dan masuk ke STM Negeri 1 Madiun |
17 Januari 1967 |
| Menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan juruselamat di Madiun |
Natal 1968 | 16 tahun | Menerima visi Kisah Para Rasul 1:8, menjadi saksi bagi Tuhan sampai ke ujung bumi. |
1969 | 17 tahun | Aktif pelayanan dan mulai berkhotbah |
1970 | 18 tahun | Tamat STM Negeri 1 Madiun |
1971-1975 |
| LBTC Lawang |
1971 | 19 tahun |
Menyerahkan
diri kepada TUHAN untuk menjadi hamba TUHAN sepenuh waktu sebagai
penginjil. Mulai memberitakan Injil ke seluruh pelosok nusantara dan
mancanegara. Birma adalah negara pertama yang dilayaninya saat ke luar
negeri.
Pelayanannya
meliputi 4 benua: Asia (Filipina, Kamboja, Malaysia, Singapura,
Srilanka, Jepang, Hongkong, Bangkok), Australia, Amerika Utara, Eropa,
Skandinavia. Di Srilanka, khotbah Jeremia dari bahasa Inggris
diterjemahkan ke bahasa daerah penduduk. Hanya benua Afrika dan negara
Cina yang belum dilayani Jerimia.
Dalam menyampaikan khotbah, Jerimia menyesuaikan bahasa setempat. Bila khotbah di desa-desa, ia menggunakan bahasa Jawa halus (krama inggil).
Bila di negara asing, Jerimia menyampaikan khotbah dalam bahasa
Inggirs yang fasih. Setahun melayani di Filipina pun tak
disia-siakannya untuk mempelajari bahasa Tagalog
|
6 September 1972 | 20 tahun | Hari pertama masuk ke kota Surabaya |
8 Desember 1972 - Maret 1973 |
| Pelayanan ke Hongkong dan Macao |
Februari 1976 - 16 September 1976 | 24 tahun | Pelayanan ke Filipina |
17 September 1976 - 16 Oktober 1976 |
| Dari FIlipina, pelayanan dilanjutkan ke Taiwan dan Hongkong |
17 Oktober 1976 |
| Pelayanan ke Korea |
11 November 1976 - 5 Maret 1977 | 25 tahun | Pelayanan ke Jepang, Bangkok, dan Australia |
1978 | 26 tahun | Pergi pelayanan ke Amerika Serikat selama 9 bulan |
2 Januari 1979 |
| Tiba di Surabaya dari Amerika Serikat |
4 Januari 1979 |
|
Menghadiri
retreat kaum muda di Bandungan, Ambarawa, Jateng. Di Bandungan ini,
muncul pertama kali gerakan anak-anak muda di kota Semarang: Jimmy
Oentoro, Billy Sindoro, dan lain-lain.
Lahir pelayanan: Youth Jamborec, Jambore '79
|
1979 | 27 tahun |
Pelopor gerakan rohani di kalangan kaum muda di Indonesia.
Dari sini, banyak orang mengenal dan memanggilnya dengan panggilan akrab:Kak Yer.
Bertemu dengan calon istri, Meliani Buana di persekutuan doa.
|
Juli 1979 |
| Bertemu dengan Bambang Budijanto |
Akhir Agustus 1979 |
|
Melayani di persekutuan Sisawa-siswa Oikumene (Persisko) di Wisma Pancasila, Jl. Pandanaran, Semarang
Hadir di persekutuan: Bambang Budijanto, dan Petrus Agung Purnomo.
|
1980 | 28 tahun | KKR besar "Malam Dermaga Cinta" di gedung Go Skate Surabaya |
26 Maret 1983 | 31 tahun | Menikah dengan Meliani Buana di Surabaya |
17 Mei 1985 | 33 tahun | KKR "Kasih Melanda Jakarta" dengan tema "Yang Satu ini Belum Pernah Kami Lihat" di Stadion Utama Senayan, Jakarta |
1986 | 34 tahun | KKR "Kasih Melanda Indonesia" di Stadion Utama Senayan, Jakarta |
7 Juni 1987 | 35 tahun | Ibadah pertama jemaat Gereja Kristen Perjanjian Baru (GKPB) "Masa Depan Cerah" di Surabaya |
12 Agustus 1992 | 40 tahun | Buah hatinya lahir: Jeremy Lemuel Rim, Jr. |
November 1993 | 41 tahun | Pelayanan di Singapura yang merupakan pelayanan terakhirnya di dunia internasional |
17 Desember 1993 |
| Meninggal dunia di RS Adi Husada Surabaya pukul 19.30 |
18-21 Desember 1993 |
| Kebaktian Penghiburan di House of Restoration, Jl. Putat Gede Selatan 2, Surabaya |
21 Desember 1993 |
| Jerimia Rim dikuburkan di Pemakaman Kristen "Kembang Kuning" Surabaya |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar